Resep Kemakmuran
Hasil research dari
Harvard University sangat menarik mengatakan bahwa orang yang sangat makmur ada
3 %, diatas rata-rata 10 %, rata-rata 27 % dan sisanya 60 % orang yang berada
dibawah rata-rata. Yang menarik lagi dari hasil research tersebut mengungkapkan
perbedaan antara kelompok tersebut diatas. Mereka yang kehidupannya sangat
makmur selalu mempunyai tujuan yang jelas dan ditulis, mereka yang mempunyai
kehidupan diatas rata-rata mempunyai tujuan yang jelas dan tidak ditulis, dan
yang mempunyai tujuan yang samar-samar kehidupannya rata-rata, yang kasihan
adalah mereka yang kehidupannya dibawah rata-rata mereka tidak mempunyai tujuan
sama sekali.
Kalau memang resepnya untuk mencapai kemakmuran, hanya
menuliskan tujuan yang jelas harusnya banyak orang yang makmur, tetapi mengapa
hanya 3 % saja ? Sejak mendapatkan hasil statistik ini, sangat menggelitik
saya, kemudian saya mulai melakukan survey hal yang sama, sering sekali saya
menanyakan kehidupan semacam apa yang anda inginkan dalam waktu 5 – 10 tahun mendatang.
Banyak dari mereka yang dapat memberikan gambaran, ada yang jelas dan ada juga
yang tidak jelas.
Membuat Tujuan yang
Jelas
Otak kita harus diberikan arah agar kita dapat mencapainya,
kalau arahnya tidak jelas maka otak kita juga susah untuk mencapainya. Sama
seperti tujuan pada saat kita akan pergi, seandainya kita tidak dapat
memberikan gambaran yang jelas kemana kita akan pergi maka susah untuk otak
kita mengarahkan kemana kita akan pergi sehingga kita tidak akan sampai pada
tujuan.
Memberikan tujuan harus jelas dan detil, seandainya kita
ingin rumah, rumah semacam apa yang kita inginkan berapa luasnya, kamarnya
berapa, bentuknya seperti apa, semakin detil sehingga dapat dibayangkan dengan
jelas.
Ada beberapa teman saya yang sudah mendapatkan apa yang
mereka inginkan, dan sekarang mereka menuliskan lagi tujuan berikutnya yang
ingin dicapai. Ada seorang pegawai perminyakan yang menginginkan punya usaha
minyak sendiri, kemudian pada suatu hari dia melihat Rig, dan di foto. Kemudian
dia membayangkan seandainya dia dapat memiliki rig tersebut maka rig itu dapat
digunakan untuk explorasi. Foto tersebut dia pajang di kantor.
Singkat cerita ada suatu lelang rig, dan akhirnya teman saya
ini menang lelang, setelah rig tersebut diperbaiki dan di cat ulang, lalu di
foto, ternyata rig tersebut adalah persis seperti apa yang ada di foto dia.
Perjalanan untuk
mendapatkan tujuan yang diinginkan
Tentunya perjalanan untuk mendapatkan apa yang kita inginkan
ada saja tantangan yang harus kita hadapi. Kadang kita juga merasa kesal dan
putus asa apabila tantangannya sepertinya besar sekali. Menurut cerita dari
beberapa teman saya dan pengalaman saya pribadi, pada saat kita punya goal
untuk di kejar, ada saja tantangan yang kadang membuat kita kesal, dan bila
kita dapat melewati tantangan tersebut akan mengajarkan kita banyak hal, dan
terjadilah perubahan didalam diri kita, terutama cara kita berpikir.
Perubahan pola pikir positif yang menjadi lebih baik inilah
sebenyarnya yang diperlukan pada saat kita mengejar suatu goalnya, mendapatkan
sesuatu itu merupakan hadiah dari hasil kerja keras kita, hasil dari perubahan
diri kita. Sehingga yang terpenting dalam mengejar tujuan adalah proses dalam
mengejar tujuan tersebut. Karena didalam proses itu kita akan banyak belajar,
dan akan terjadi perubahan positif dalam diri kita yang dapat dijadikan bekal
untuk bertumbuh yang lebih besar lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar