Kamis, 23 Agustus 2012

Andal Software sebuah perjalanan (refleksi diri selama libur)


Libur lebaran telah lewat, dalam masa liburan biasanya adalah waktu yang tepat untuk mengenang masa lalu, berintrospeksi diri, dan memikirkan apa yang akan diraih pada masa yang akan datang. Saya percaya bahwa seseorang harus selalu bertumbuh dan berkembang, pertumbuhan dan perkembangan seseorang dapat dilakukan melalui karya atau hasil kerja. Orang tidak akan bertumbuh dan berkembang kalau tidak menghasilkan suatu hasil karya, apapun hasil karyanya. Karena pada saat melakukan pekerjaan untuk menghasilkan suatu karya kita akan bertemu banyak hal yang menyebabkan kita akan belajar. Hasil karya tidak harus terkenal, bisa juga dilakukan oleh seorang office boy misalnya, pekerjaan seorang office boy adalah membuat kantor menjadi bersih, kalau dia mengerjakan dengan hati, sehingga kantor yang ditempati menjadi bersih sehingga menimbulkan suasana yang nyaman untuk bekerja maka ia juga sudah menghasilkan suatu karya, yaitu bagaimana caranya membuat kantor menjadi bersih.
Saya sangat beruntung dilahirkan didalam keluarga yang sangat liberal dalam arti kata memberikan kebebasan dalam cara berpikir, walaupun ayah saya hanya lulusan SD, dan Ibu saya juga lulusan SD, tetapi mereka bekerja keras untuk menghidupi keluarganya. Saya bertumbuh dilingkungan dimana saya sering sekali duduk bersama keluarga kemudian kita banyak bercerita tentang usaha ayah saya, dan juga saya sering bertanya hal hal yang saya ingin tahu. Dari hasil banyak perbincangan ini, sejak masa remaja saya sudah mempunyai ambisi untuk mempunyai usaha sendiri.

Memulai Usaha Sendiri
Pada saat saya hampir lulus kuliah ditahun 1980, pada saat itu komputer masih terbilang barang baru dan cukup mahal, kursus komputer mulai tumbuh untuk belajar membuat program komputer besar yang dikenal dengan nama IBM. Dan komputer kecil baru diperkenalkan yang namanya Radio Shack. Saya dengan teman teman di kampus mencetuskan suatu gagasan untuk membuat kursus komputer dengan target sekolah SMA. Sesuatu hal yang baru, bisnis ini bertumbuh dengan sangat pesat, tetapi akhirnya saya harus melepaskan bisnis ini karena saya melanjutkan kuliah di Amerika, untuk bekal masa depan, saya mengambil jurusan Bisnis dengan major Information System.
Saya berpikir pada saat itu, kalau memang saya mampu untuk membangun usaha, maka saya juga harus dapat memulai usaha baru dari awal. Pengalaman membangun usaha akan sangat berharga, dan bila dilakukan beberapa kali, maka saya akan mahir membangun suatu usaha. 
Maka setelah selesai kuliah, saya memutuskan untuk kembali ke Indonesia dan mengembangkan bisnis baru dalam bidang software.  

Memulai Andal Software
Perjalanan Andal Software sangat panjang dimulai dari tahun 1988, dari perusahaan software yang dimulai dari nol, saya masih membuat program sendiri dan dipasarkan sendiri. Perusahaan ini berkembang cukup pesat, karena memang belum banyak yang melakukan pada saat itu. Pada tahun 1992, kami mulai menuju ke Industri software dengan membuat aplikasi akuntansi yang bernama PRESISI, sekaligus memperkenalkan nama Andal Software. Awal yang tepat memulai membuat produk PRESISI dan dalam  perjalanannya Andal software beberapa kali mengganti bisnis modelnya, walaupun masih tetap di bidang software. Pada akhir tahun 2002 Andal Software mengalami kejatuhan. Kejatuhan Andal Software bukan karena tidak dapat menjual produknya tetapi justru pada saat penjualan sedang meningkat, hal ini disebabkan karena meningkatnya jumlah penjualan yang sangat besar, maka jumlah programmer yang melakukan kastemisasi tidak cukup.Kesalahan ini terjadi karena bisnis modelnya tidak tepat kami membuat produk dan juga melakukan kastemisasi, saya mengetahui kesalahan ini setelah membaca buku the Secret of Software Success yang ditulis oleh Cyriac R. Roeding, Gert Purkert, Sandro K. Kinder dan Muller Ralph dan editornya Deltiv J. Hoch. buku tersebut sangat menginspirasi saya, saya dapat mempelajari bagaimana membangun industri software yang sukses.
Kejatuhan Andal Software di tahun 2002 dan 2003 merupakan titik balik, dimana saya diberi pelajaran yang sangat berharga untuk membawa Andal Software naik lebih tinggi lagi. Pengalaman inilah yang menarik Mas Teguh S. Pambudi untuk menulis buku yang berjudul “Riding the wave Strategi Andal Menaklukan Industri Software”, buku tersebut mulai ditulis pada awal tahun 2009, dan baru dapat diterbitkan pada bulan Juli 2010. Waktu yang sangat panjang untuk menulis buku. Tetapi pada saat saya baca buku tersebut, saya sendiri banyak belajar. Karena Mas Teguh dapat menuangkan perjalanan Andal Software dengan baik ditambah dengan analisa kejadian penting di Andal Software, dan analisanya berdasarkan referensi-referensi yang didapatkan. Dari analisa dan referensi yang diberikan oleh Mas Teguh, pada saat saya membaca buku tersebut saya belajar banyak, banyak hal yang tidak saya ketahui pada saat mengambil keputusan, setelah membaca buku tersebut saya baru tahu latar belakangnya mengapa keputusan tersebut harus diambil, dan mengapa memilih mengambil keputusan yang ini bukan lainnya. 
Pelajaran yang saya dapatkan adalah "untuk mengembangkan usaha menjadi besar memerlukan pengetahuan yang cukup untuk membawa perusahaan tersebut naik keatas" sekarang saya membiasakan diri setiap tahun saya mengambil 2 -3 bulan dimana saya sangat intens untuk membaca buku, dan hasilnya biasanya strategi yang akan diterapkan pada tahun yang akan datang.
Buku tersebut saya lampirkan dalam tulisan ini dan dapat di download untuk dibaca, saya sudah minta ijin untuk dibagikan ke pembaca blog saya ini, harapan saya, buku tersebut dapat dijadikan referensi bagi mereka yang ingin atau sedang membangun usaha Teknologi Informasi khususnya software.

Pelajaran yang didapat
Pada saat kita mengalami masalah yang cukup berat, kalau kita bisa lalui, kita akan melihat sesuatu yang sangat indah. Pada saat Andal Software jatuh di tahun 2002 akhir, dan di tahun 2003 adalah tahun yang paling berat untuk saya, bahkan saya sempat berpikir untuk menutup Andal Software. Tetapi sekarang ini saya sangat bersyukur, karena banyak sekali pelajaran yang saya dapatkan untuk membawa Andal Software naik seperti sekarang ini, seandainya itu tidak terjadi mungkin Andal Software akan datar saja, pertumbuhannya tidak akan terlihat.
Pengetahuan sangat penting dalam membawa perusahaan ke tingkat yang lebih tinggi lagi, pengetahuan ini bisa didapat dari membaca buku buku, dan berkumpul dengan orang orang yang mempunyai kemampuan lebih dari kita. Saya juga belajar orang yang sukses biasanya mempunyai pemikiran yang berbeda dengan orang yang kurang sukses, maka untuk menjadi sukses, saya harus mengubah pola pikir saya, seperti pola pikir orang sukses, dan saya percaya bisnis kita akan naik sejalan dengan perubahan pola pikir tersebut.
Pelajaran terakhir yang saya dapatkan adalah kita harus dapat bersyukur dalam keadaan apapun, dan yang paling susah adalah kita harus tetap bersyukur dalam keadaan yang tidak baik. Dari pengalaman yang ada maka pada saat mempunyai masalah yang dianggap besar pertanyaannya adalah “Pelajaran apa yang aku dapatkan dari masalah ini ?”, kemudian dilanjutkan dengan “Apa solusinya untuk keluar dari masalah ini ?”
Setelah mendapatkan solusinya saya akan bekerja keras sehingga solusi yang telah dipikirkan dapat tercapai.

Download buku Strategi Andal Menaklukan industri software 
Buku Strategi Andal bab pembuka 

2 komentar:

Peter mengatakan...

Terima kasih pak sudah berbagi pengalaman dan juga bukunya. Saya sudah coba mencari di toko buku, namun belum dapat menemukannya. Semoga bukunya dapat memberikan manfaat dan pelajaran bagi sebanyak mungkin orang.

Anonim mengatakan...

Terima kasih,postingnya bermanfaat