Rabu, 20 Juli 2011

Jumping the S Curve

Bulan lalu saya telah menghabiskan 3 buah buku yang sangat menarik pertama saya membaca Business model Generation, berikutnya saya baca Onward yang ditulis oleh Howard Schultz dan yang terakhir buku Jumping the S curve. Kebetulan sekali ketiga buku yang saya baca sangat berkaitan erat sekali, intinya adalah bagaimana kita dapat melompat ke tempat yang lebih tinggi.
Howard Schultz dalam bukunya menceritakan bagaimana dia membalikan Starbuck yang sudah dalam posisi stagnant untuk naik lagi, dan terbukti dalam waktu kurang dari tiga tahun Howard sudah berhasil mengubah Starbuck untuk menanjak naik lagi salah satu kunci yang dilakukan adalah re-training dan reorganisasi dengan menempatkan beberpa orang baru diposisi kunci.
Pada buku Business Model Generation diperlihatkan bagaiman business model sangat berpengaruh terhadap profitabilitas perusahaan dan untuk mengembangkan perusahaan yang lebih jauh lagi. Dan terakhir ditutup dengan membaca buku Jumping the S curve, dibuku itu tertulis dengan jelas, bila ukuran kita adalah financial dapat menyesatkan kita, ada pertanda lainnya yang perlu dilihat yang disebut sebagai tiga kurva tersembunyi. Kurva tersebut adalah Talent, Capabilities dan Competition.
Saya sangat setuju dengan buku Jumping the S Curve, dalam kita mengembangkan perusahaan ke tingkatan yang lebih tinggi kita harus fokus pada talent artinya kita harus mempunyai team yang bagus.
Pertumbuhan dan perkembangan Andal Software dalam kurun waktu dua tahun terakhir ini sangat fantastis, apa yang dapat menyebabkan perubahan seperti itu ?

Sistem
Membangun sistem menjadi prioritas utama untuk Andal Software yang telah dimulai dua tahun lalu, kami mulai dengan menyederhanakan bisnis proses disetiap bagian dan dipecah menjadi task task yang kecil.
Setelah sistem ini dibuat, kemudian di implementasikan dan kita lakukan penyesuaian setelah dilakukan pengetesan dilapangan. Pada awalnya tujuan dibuatnya sistem ini adalah untuk menyederhanakan proses sehingga orang yang baru masuk dapat mempelajari dan mengikuti dengan cepat. Akibat dari sistem yang di dokumentasi dengan baik ini, orang baru hanya memerlukan waktu satu sampai dua bulan untuk dapat mulai produktif, dibanding beberapa tahun yang lalu memerlukan waktu sekitar 4 – 6 bulan.
Efek samping yang tidak terpikirkan sebelumnya adalah ukuran produktifitas setiap anggota team dapat terlihat dengan jelas bahkan anggota team yang lainnya juga dapat melihat kemampuan rekannya. Seleksi alam anggota team dapat terjadi dengan baik dan akan terlihat pula anggota team mana yang mau mengembangkan diri dan anggota team yang enggan untuk bertumbuh dan berkembang.

Talent
Talent merupakan hal yang utama dalam buku jumping the S curve untuk perusahaan dapat melompat lebih jauh lagi. Dengan membangun sistem yang baik, maka talent pools yang ada di Andal Software akan menjadi baik, karena bagi anggota team yang ingin bertumbuh dan berkembang akan belajar dengan cepat. Dan yang tidak mau bertumbuh dan berkembang akan terseleksi dengan sendirinya, karena merasa lingkungannya tidak cocok. Para leader di jajaran manager juga sangat berpengaruh dalam  membuat lingkungan yang dapat memberikan anggota team untuk tumbuh dan berkembang. Dilain waktu saya akan menuliskan beberapa ciri orang yang tidak mau tumbuh dan berkembang, ciri ini mudah dikenali, dan ini merupakan pengalaman yang sangat berharga untuk mengembangkan anggota team selanjutnya. Pada suatu saat nanti saya akan menulis topik ini.

Capability
Sejalan dengan kemampuan team yang meningkat, maka kemampuan perusahaan pun akan bertumbuh dan berkembang, sekarang ini banyak sekali inovasi yang dapat diimplementasikan untuk pengembangan produk baru maupun untuk perbaikan sistem internal.
Apa yang ingin kami capai dengan kemampuan yang lebih baik, adalah membuat produk yang mudah digunakan, dan implementasi sistemnya juga dapat dengan mudah dilakukan.

Competition
Pengertian persaingan yang saya pahami juga berubah, Andal menganggap bahwa persaingan sebetulnya adalah bagaimana Andal Software dapat di bawa ke tingkatan yang lebih tinggi lagi dengan melakukan invoasi dan mempersulit pesaing masuk kedalam bidang tersebut. Walaupun banyak orang melihat bahwa produk Andal Software yakni Payroll banyak yang membuat, tetapi kami bedakan bahwa kami membuat produk, bukan semi custom atau custom, hal ini akan membuat perbedaan yang cukup significant.
Pada saat yang lainnya sudah mulai membuat produk kami akan bergeser lagi ke arah services yang akan kami lakukan dua tahun mendatang.

Team inti Andal Software sepatkat untuk meningkatkan terusah sehingga Andal Software tetap akan menjadi leader didalam software industri di Indonesia, hal ini bisa dicapai bila Andal Software adalah organisasi pembelajar (learning Organization), saya sudah pernah menulis learning organization di blog ini.
Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan selamat pada Team Andal Software yang telah mempersiapkan untuk launching produk baru pada tanggal 9 November yang akan datang. Selama ini belum pernah kami alami disetiap launching, biasanya produk jadi beberapa minggu sebelum launching, kali ini produk untuk launching sudah selesai, berikut design box dan kemasan, dengan demikian diharapkan pada saat launching produk sudah cukup stabil karena waktu pengetesan lebih dari cukup.

Tidak ada komentar: